Suatu hari rakyat bersorak-sorai menyaksikan kehebatan keahlian memanah seorang panglima yang luar biasa.
100 kali anak panah dilepas,
100 anak panah tepat mengenai sasaran.
Di antara kata-kata pujian yang diucapkan oleh banyak orang,
tiba-tiba seorang tua penjual minyak menyelutuk,
“Panglima memang pemanah hebat !!!
Tapi, itu hanya keahlian yang diperoleh dari kebiasaan yang terlatih.”
Panglima dan seluruh yang hadir memandang dengan tercengang dan bertanya, apa maksud perkataan orangtua penjual minyak itu.
“Tunggu sebentar !” jawab tukang minyak
Sambil beranjak dari tempatnya,
dia mengambil sebuah koin Tiongkok kuno yang berlubang di tengahnya.
Koin itu diletakkan di atas mulut botol guci minyak yang kosong.
Dgn penuh keyakinan,
si penjual minyak mengambil gayung penuh berisi minyak,
kemudian menuangkan dari atas melalui lubang kecil di tengah koin tadi sampai botol guci terisi penuh.
Hebatnya, tdk ada setetes pun minyak yang mengenai permukaan koin tsb.
Panglima & rakyat tercengang.
Mereka bersorak-sorai menyaksikan demonstrasi keahlian si penjual minyak.
Dengan penuh kerendahan hati dan hormat, tukang minyak berujar,
“Itu hanya keahlian yg diperoleh dari kebiasaan yang terlatih !!Kebiasaan yang diulang terus-menerus akan melahirkan keahlian.”
Dalam kisah ini, kita dapat belajar bahwa betapa luar biasanya kekuatan dari kebiasaan.
Habit is a Power !!
Hasil dari kebiasaan yang terlatih dapat membuat sesuatu yang sulit menjadi mudah dan apa yang tidak mungkin menjadi mungkin.
Demikian pula, untuk memperoleh kesuksesan dalam kehidupan,
kita membutuhkan karakter sukses.
Karakter sukses itu hanya bisa dibentuk melalui kebiasaan seperti:
- Berpikir positif
- Antusias
- Optimis
- Disiplin
- Integritas
- Tanggung jawab
- Yang terpenting lagi adalah kondisi bathin kita yang selalu sabar dan waspada.
- Keterampilan itu bisa lahir dari kebiasaan dan disiplin yang konsisten.
Marilah kita bangun kebiasaan baik.
Editor: Agus Setiawan
Sumber: FP RuangHati.com
0 komentar:
Posting Komentar